Tampilkan postingan dengan label Film Indonesia. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Film Indonesia. Tampilkan semua postingan

Senin, 31 Desember 2012

5cm The Movie

Mohon izin kepada mod untuk membuat thread tentang film 5 cm yang sedang booming, semoga dengan adanya thread ini, edukasi tentang perfilman bisa berdampak positif paska euforia 5cm yang luar biasa ini... terima kasih



Spoilerfor 5 Cm. The Movie ::

5cm The Movie 1





Sekilas Tentang 5cm The Movie...

Film adaptasi dari Novel best seller karya Donny Dirgantoro ini menceritakan tentang 5 orang sahabat yang sudah lama sekali selalu bersama-sama, adapun tokoh yang diperan oleh Herjunot Ali sebagai Zafran atau juple, Raline Shah sebagai Riani, Fedi Nuril sebagai Genta, Denny Sumargo sebagai Arial, Igor 'Saykoji' sebagai Ian, dan Pevita Pearce sebagai Dinda (adik arial) mengedepankan kisah bagaimana 5 orang sahabat yang saling mengisi kekurangan mereka, saling menghargai dan saling membantu satu sama lain seperti sahabat pada umumnya..

Namun sampailah pada titik jenuh dimana mereka memutuskan untuk berpisah dan keluar dari zona nyaman persahabatan mereka, untuk mengejar mimpi mimpi mereka yang belum selesai, dan memutuskan untuk bertemu lagi dalam waktu 3bulan kedepan, selama 3 bulan mereka dilarang untuk berkomunikasi.

dan sampai saatnya tiba, Genta (Fedi Nuril) yang membuat perayaan pertemuan mereka kembali melalui perjuangan untuk mendaki Gunung Semeru, Gunung Tertinggi di Pulau Jawa, dari sinilah, semua berawal, tentang Perjuangan Meraih Impian, Perjuangan Persahabatan, dan Perjuangan Mencintai Indonesia...

“Yang kita perlu sekarang cuma kaki yang akan berjalan lebih jauh dari biasanya, tangan yang akan berbuat banyak lebih dari biasanya, mata yang akan menatap lebih lama dari biasanya, leher yang akan lebih sering melihat ke atas, lapisan tekad yang seribu kali lebih keras dari baja. Dan hati yang akan bekerja lebih keras dari biasanya. Serta mulut yang akan selalu berdo’a.” 5cm The Movie




Spoilerfor Review Menurut Ane ::




Suatu hal perlu mendapatkan apresiasi tinggi terhadap Donny yang mempertahankan Idealis nya untuk tetap melakukan syuting di Gn.Semeru bahkan hingga puncak semeru, 2 minggu lebih semua crew berada di Gunung, disini Penampakan Indonesia sungguh luar biasa, Sinematografi yang fantastis menurut saya, dan ada pengambilan gambar underwater yang memukau yang berdecak kagum bagi yang melihatnya,

Perjuangan ian saat menyelesaikan skripsi dan rencana untuk melanjutkan study ke luar negri, namun tidak jadi karena mimpi dan kecintaan dia thd Indonesia, ini menjadikan pesan tersendiri untuk kita, perjuangan cinta zafran yang dibalut dengan kekonyolan, sisi humoris yang akan membuat tertawa selama film ini disuguhkan, decak kagum pemandangan Indonesia lewat Semerunya terasa sempurna, Tangis, Tawa, Haru, mewarnai sajian yang disuguhkan oleh Rizal Mantovani begitu kompleks, Standing Applause buat semua Crewa 5cm. walaupun ada beberapa cerita yang tidak dilukiskan dalam adegan seperti kisah ketika berada bersama penjual nasi di stasiun jam 2pagi, dan di angkot kota malang bersama supir angkotnya, serta surat dari deniek untuk rekannya yang telah wafat di arcopodo, padahal banyak makna yang diambil didalam kisah itu, tp over all this movie is Amazing ...

dan terakhir Film dengan alur cerita yang begitu indah, seperti real story bagi kalian yang mempunyai sahabat, lalu dibalut dengan petualangan, Perjuangan untuk melakukan Upacara Bendera Diatas Tanah Tertinggi Di Pulau Jawa merupakan suatu cerita yang tidak akan bisa dilupakan bagi mereka yang menjalaninya, dan satu hal akan Kebanggan Terhadap Indonesia, Bahwa Disini, Ditanah ini Masih banyak Mereka yang Mencintainya. Gambaran untuk mereka para pemuda yang mempunya mimpi mimpi dan cita cita bahwa "Yang bisa dilakukan terhadap Manusia terhadap mimpi-mimpinya adalah mereka tinggal Mempercayainya"....






Noted: " Euforia 5cm menyebabkan banyak bagi mereka yang belum pernah mempunyai basic naik gunung untuk bisa merasakan apa yg 5cm rasakan, Namun tidak disarankan bagi meraka yang belum berpengalaman untuk mencobanya kesana tanpa didampingi yang sdh berpengalaman, karena Mahameru Bukan Sekedar Perjalanan Alam, Melainkan Perjalanan Hati...




Spoilerfor Triller 5cm:



5cm The Movie 2









Spoilerfor Petualangan di Mulai:


5cm The Movie 35cm The Movie 4




Berikut penampakan waktu ane kesana 2010 yang lalu, so amazin 5cm The Movie menyajikannya dengan sempurna sesuai dengan ekspektasi imajinasi saya ....



Spoilerfor Temen-temen, Lo dapat salam dari Indonesia, *Genta 5cm The Movie:

5cm The Movie 5






Spoilerfor Ranu Kumbolo:

5cm The Movie 6






Spoilerfor Semeru:

5cm The Movie 7






Spoilerfor Samudra diatas awan:

5cm The Movie 8






Spoilerfor Ditanah Tertinggi Pulau Jawa, 5 Sahabat, 2 Cinta, Sebuah Mimpi Mengubah Segalanya:

5cm The Movie 9





Silahkan Reviewnya dari agan agan, dan Saran bagaimana menyikapi sebuah film bagi masyarakat indonesia pada umumnya....I Love Kaskus (S)I Love Kaskus (S)

Kamis, 27 Desember 2012

Review Film 5 cm: Overrated & Too Much Hype

5 cm bercerita tentang lima sahabat, Genta, Zafran, Arial, Ian dan Riani yang mulai bosan dengan kehidupan pertemanan mereka yang begitu-begitu saja. Pada suatu hari, Genta mempunyai ide untuk merubah keadaan tersebut. Genta mengusulkan agar mereka tidak bertemu dulu selama tiga bulan, agar bisa menjalani kehidupan yang fresh dan baru. Awalnya keempat lainnya menolak usulan genta tersebut, namun karena genta meyakinkan dengan berbagai alasan, akhirnya mereka menerima. Genta pun sudah mempunyai ide untuk merayakan pertemuan mereka di tiga bulan yang akan datang, namun ide tersebut baru akan dikabarkan oleh genta melalui sms satu minggu sebelum hari H. Mereka berlima pun menjalani kehidupan mereka masing-masing tanpa berinteraksi satu sama lain. Singkat cerita, hari “satu minggu sebelum hari H” pun tiba. Genta mengirimkan sms yang langsung diterima oleh keempat teman-temannya, berisi instruksi untuk berkumpul di stasiun senen dengan membawa peralatan-peralatan tertentu. Saat sudah bertemu di stasiun senen dan naik kereta, terungkap lah kemana tujuan mereka: Mahameru.

Seperti banyak novel yang diangkat ke layar lebar, film 5 CM ini masih jauh kalah bagus dengan novelnya, yang sebenarnya juga tidak bagus-bagus amat (jika dibandingkan dengan reputasinya). Untuk masalah sinematografi, bisa dibilang film ini terlihat cukup mumpuni, mungkin karena perpaduannya adalah keindahan alam mahameru. Bumbu-bumbu komedi yang sebenarnya bukan unsur utama dalam film ini, juga ditampilkan secara cukup baik, meskipun sebagian masih diisi dengan komedi dewasa yang cendrung kurang cerdas. Sisanya, film yang tayang perdana pada tanggal cantik “12-12-12” yang banyak salah dipersepsikan orang sebagai kiamatnya suku maya ini, dipenuhi kekurangan disana-sini. Dialog yang aneh dan kaku, adegan yang lebay dan tidak realistis, akting yang buruk, nasionalisme yang maksa, hingga konflik yang hampir tidak ada, mendominasi film yang disutradarai oleh Rizal Mantovani ini.

Hal pertama yang paling mendominasi adalah dialog yang aneh, kaku, dan cendrung berlebihan. Kata-kata mutiara yang puitis dan bijaksana dari novel aslinya, dipaksakan untuk masuk menjadi dialog oleh sang penulis naskah, yaitu Donny Dirghantoro sendiri. Salah satu dialog yang paling bisa membuat penonton melongo keheranan adalah


Spoilerfor Spoiler Alert:

ketika keenamnya (plus Dinda, adik arial yang tiba-tiba ikut) berada diatas mobil jeep memandangi puncak gunung yang sebentar lagi akan mereka daki. Saat itu, mereka dengan konyolnya bersahut-sahutan menceploskan kata-kata indah nan bijaksana sambil melihat ke puncak gunung semeru. “Yang kita perlu cuma kaki yang akan berjalan lebih jauh dari biasanya.” “Tangan yang akan berbuat lebih banyak dari biasanya.” “Mata yang akan menatap lebih lama dari biasanya.” Oh setop




Selain dialog, adegan yang tidak realistis dan lebay juga sangat sering muncul dalam film ini. Salah satunya pada adegan


Spoilerfor Spoiler Alert:

awal, penonton disuguhkan dengan adegan Ian yang datang terlambat dan hampir ketinggalan kereta. Ian yang berbadan gendut, mencoba untuk mengejar kereta yang sudah berjalan dengan diiringi oleh genta yang menjulurkan tangannya di depan pintu masuk. Yang menjadi masalah, durasi mengejar kereta tersebut sangat lama, namun entah mengapa laju kereta tidak kunjung menjadi cepat dan berhasil terkejar oleh Ian. Selain itu, kenapa dia harus masuk dari pintu tempat Genta menunggunya? Bukannya bisa masuk dari pintu-pintu lain di bagian belakangnya yang sebenarnya tidak perlu dikejar?




Adegan lainnya adalah ketika


Spoilerfor Spoiler Alertt:

kelimanya sudah hampir mencapai puncak mahameru. Saat itu batu-batu berjatuhan dari atas dan menimpa Ian dan Dinda. Segera setelah itu, keempat lainnya langsung menghampiri Dinda yang sempat tidak sadarkan diri, dan Ian dibiarkan tergeletak begitu saja. Entahlah, mungkin keempatnya mempunyai prinsip ladies first. Setelah Dinda sadar, barulah mereka menghampiri Ian yang ternyata kondisinya jauh lebih gawat daripada Dinda. Ian tidak sadar hingga sekian menit sampai teman-temannya mengira dia telah meninggal. Dengan konyolnya, setelah semua teman-temannya sudah pasrah, Ian akhirnya sadar dari pingsannya. Harus diakui adegan tersebut memang lucu. Yang lebih lucu lagi adalah ketika mereka setelah itu langsung kembali melanjutkan pendakian ke puncak seakan-akan-akan tidak terjadi apa-apa.




Akibat dipenuhi oleh dialog dan adegan yang ditulis secara aneh, kaku, lebay dan maksa, acting para pemainnya pun menjadi terpengaruh. Akting para pemain yang sebenarnya diisi oleh aktor profesional sekelas Ferdi Nuril, Herjunot Ali, dan Pevita Pearce ini menjadi buruk, kaku, dan tidak natural. Efeknya, karakter yang ada di dalam novel pun tidak bisa tergambar dengan baik. Kelima tokoh sahabat yang sudah bertahun-tahun berteman pun menjadi terlihat kurang akrab dalam beberapa adegan.

Unsur nasionalisme yang dimasukkan ke dalam film juga seperti dipaksakan dan dicampuradukkan begitu saja. Ini juga sebenarnya masih berhubungan dengan masalah adegan dan dialog yang sudah dibahas sebelumnya. Unsur nasionalisme sering dimasukkan ke dalam dialog-dialog tentang kenegaraan yang kaku dan sangat maksa.


Spoilerfor Spoiler Alert:

Saat sudah mencapai puncak mahameru, alih-alih melakukan upacara bendera 17 agustusan di puncak tertinggi jawa itu, keenam tokoh justru berganti-gantian mengungkapkan betapa bangganya mereka terhadap Indonesia. Dan entah darimana, rombongan pendaki tiba-tiba muncul di belakang dan menonton dengan seksama aksi mereka tersebut.




Terakhir, bumbu utama dalam suatu film, yaitu konflik, sama sekali tidak terlihat di dalam film ini. Konflik internal antar sahabat, yang seharusnya bisa digali dan ditonjolkan karena merupakan tema utama dalam cerita film ini, sama sekali tidak muncul. Akibatnya, film ini terasa agak garing dan kurang menggigit.

Rating: 5/10

ane belum baca & nonton gan (takut rugi uang heheheMalu (S)) tp review film ini dari temen2 ane itu sama ky yg agan bilang.

yg keren ya cuma pemandangannya, sisanya aneh 0_o , biasa2 aja sm junotnya ganteng, saykojigornya lucu.. udah dehBingung (S)

not recommended movie nihBerduka (S)

maklumlah film indonesia gan..masa gw ngritik di salah satu situs..gw dibilang ga nasionalis. duh...ini udah tahun 2000-an..masa nasionalisme dihubungin sama nonton film sih


Quote:Original Posted By belius â–º
ane belum baca & nonton gan (takut rugi uang heheheMalu (S)) tp review film ini dari temen2 ane itu sama ky yg agan bilang.

yg keren ya cuma pemandangannya, sisanya aneh 0_o , biasa2 aja sm junotnya ganteng, saykojigornya lucu.. udah deh Bingung (S)

not recommended movie nihBerduka (S)


wtf

koq jadi pupus niatku untuk menontonnyaCape d... (S)